Kemajuan perusahaan sangat ditunjang oleh performance management system yang baik dalam mengatur sumber daya manusia. Istilah performance management ini memang masih kurang familiar di telinga masyarakat. Padahal, keberadaan performance management system dalam manajemen sumber daya manusia di sebuah perusahaan memiliki peranan yang cukup krusial dan fungsional.
Berbekal eksistensi dari performance management system dalam perusahaan yang sangat menarik untuk dibahas, maka artikel ini akan mengupas lebih dalam mengenai performance management system agar menambah wawasan serta pengetahuan Anda dalam mengelola perusahaan.
Baca juga
- Talent Management System: Definisi dan Manfaatnya
- Apa itu Software Payroll dan 5 Manfaatnya untuk Perusahaan
- Knowledge Management System untuk Perusahaan
Definisi Performance Management System
Sebelum membahas mengenai performance management system lebih lanjut, ada baiknya kita membahas terlebih dahulu mengenai definisi dari performance management system. Berasal dari bahasa Inggris, performance management system adalah suatu sistem manajemen kinerja dimana sering diterapkan pada karyawan di perusahaan.
Jadi, performance management system merupakan suatu proses dimana terdiri dari serangkaian kegiatan yakni identifikasi, pengukuran, evaluasi, perancangan, perbaikan, sekaligus pemberian penghargaan yang ditujukan pada karyawan yang memiliki performa baik.
Adanya performance management system (PMS) ini sering dilakukan dengan tujuan untuk mengoptimalkan kinerja karyawan.
Dalam hal ini, performance management system dibebankan pada HRD dalam perusahaan sehingga dapat menetapkan ekspetasi yang lebih jelas terhadap karyawan agar sesuai dengan target dan tujuan perusahaan.
Kinerja setiap karyawan pun kemudian dipantau sehingga diketahui bagaimana performa masing-masing karyawan.
Nantinya HRD ataupun manajerial akan memberikan feedback kepada karyawan terkait kinerja yang telah dilakukan ataupun memperbaiki kinerja apabila masih terdapat kesalahan sehingga keterampilan yang dimiliki karyawan lebih meningkat. Dengan demikian, maka perusahaan jauh lebih produktif dengan adanya sumber daya manusia yang memadai dan memiliki performa baik dalam menunjang kemajuan perusahaan.
Framework Performance Management System
Berikut ini penjelasan mengenai framework performance management system dari kanal Quantum Leadership.
Manfaat Performance Management System
Dalam pengelolaan sumber daya manusia di perusahaan, salah satu faktor yang menjadi hambatan dalam kemajuan perusahaan adalah dari sisi kualitas kinerja karyawan yang belum optimal.
Kinerja karyawan sendiri dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya manajemen pengelolaan yang tepat ataupun motivasi kerja yang dimiliki.
Secara umum, generasi muda yang bekerja di dalam perusahaan selalu ingin memiliki pride yang tinggi serta mendapatkan dukungan dan apresiasi terhadap kinerja yang dimiliki sehingga mereka pun memiliki motivasi kuat untuk lebih produktif dan inovatif.
Dari sinilah, performance management system kemudian muncul sebagai salah satu strategi yang dapat diterapkan agar sumber daya manusia yang ada di dalam perusahaan dapat memiliki kinerja yang lebih efektif dan mengoptimalkan seluruh kemampuan yang dimiliki.
Secara umum, berikut merupakan manfaat dari implementasi performance management system dalam perusahaan:
- Menjadi strategi perusahaan dalam persaingan bisnis yang ketat agar lebih kompetitif.
- Mampu meningkatkan motivasi kerja karyawan di perusahaan.
- Mendorong produktivitas dan kinerja yang lebih efektif sehingga menimbulkan dampak nyata dalam upaya mendorong perkembangan bisnis perusahaan.
- Menjadi penanda dalam deteksi awal terkait perilaku kerja dari karyawan tidak sesuai maupun kurang berkontribusi dalam upaya mencapai tujuan organisasi.
- Meminimalisir segala bentuk kesalahan dan pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan.
- Melancarkan proses monitoring pada sumber daya manusia yang ada di perusahaan melalui adanya coaching dan review.
- Membantu perusahaan dalam upaya mendokumentasikan kinerja karyawan secara lebih terstuktur dimana dapat digunakan juga untuk mengumpulkan fakta terkait kinerja yang dilakukan perusahaan.
- Menjadi dasar dalam upaya penindaklanjutan penyimpangan yang terjadi dalam lingkup organisasi perusahaan.
- Memiliki peran esensial dalam terciptanya hubungan industrial yang baik dalam organisasi perusahaan.
- Membentuk strategi jenjang karir dalam perusahaan sehingga karyawan memiliki motivasi kuat untuk lebih produktif.
- Mengembangkan kemampuan dari karyawan berdasarkan pelatihan dan pengembangan yang disediakan sehingga kapasitas diri lebih meningkat.
Dari berbagai manfaat tersebut, maka adanya performance management system perlu dipertimbangkan secara efektif oleh praktisi HR dalam perusahaan ini menjadi esensial untuk diterapkan agar perusahaan dapat lebih berkembang dan menjadi perusahaan kompetitif dalam ketatnya persaingan bisnis.
Ada pun salah satu contoh performance management system ialah ketika supervisor memastikan bahwa seluruh staf menghasilkan kinerja yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Proses monitoring tersebut dapat dikatakan menjadi bagian dari performance management system.
Tips Mengoptimalkan Performance Management System
Agar dapat melaksanakan performance management system yang baik di perusahaan maka diperlukan berbagai tips terutama yang berkaitan dengan tahapan pelaksanaan sehingga dapat mewujudkan good performance management system.
Adapun good performance management system merupakan sistem pengelolaan kinerja karyawan yang dilakukan dengan baik sehingga dapat mendukung perkembangan perusahaaan secara optimal. Berikut merupakan beberapa tips untuk mengoptimalkan PMS dalam perusahaan:
1. Tahap Perencanaan
Tahap ini merupakan penentuan mengenai tujuan penerapan performance management system yang akan dilaksanakan terutama yang sejalan dengan tujuan perusahaan seperti mengenai target kualitas dan kuantitas dari output yang harus dihasilkan oleh perusahaan.
Tujuan yang harus dicapai misalnya pada KPI berpedoman pada SMARTA, yakni Specific, Measurable, Agreeable, Reliable, Time Bound, dan Achievable. Sementara itu pada aspek lain, misalnya performance appraisal harus direncanakan mengenai kompetensi yang harus dipenuhi oleh pemegang jabatan dalam suatu perusahaan.
2. Tahap Pengelolaan Kinerja
Pada tahap ini adalah implementasi dari perencanaan yang telah dilakukan sebelumnya. Dalam artian, tahap ini adalah realisasi dari rencana sehingga harus mencaapi target yang telah ditentukan. Ada beberapa tips yang dapat dilakukan oleh manajer sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam memanajemen sumber daya manusia di perusahaan, yaitu:
- Memberikan bantuan dengan sifat praktis yang disesuaikan dengan kebutuhan.
- Memberikan jaminan bahwa karyawan sudah memahami target dan tujuan perusahaan.
- Memberikan training maupun pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing karyawan dalam suatu bidang atau divisi.
- Menyesuaikan prioritas maupun target ketika terjadi perubahan yang tidak dapat diprediksi.
3. Tahap Evaluasi dan Penilaian
Tahap evaluasi ini merupakan penilaian dari kinerja dan realisasi yang telah dilakukan pada masing-masing karyawan sekaligus mengukur apakah target dan tujuan perusahaan telah tercapai. Proses ini dapat dilakukan secara rutin misalnya setiap 6 bulan atau 1 tahun sekali dengan review yang dilakukan secara periodik sebagai langkah awal untuk mengantisipasi berbagai kendala yang mungkin terjadi dalam operasional perusahaan.
4. Penghargaan dan Apresiasi
Tahap ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja dan produktivitas karyawan yang benar-benar dapat mendukung tercapainya tujuan perusahaan. Dalam hal ini, karyawan bisa mendapatkan reward atas capaian yang didapatkan, ataupun punishment akibat pelanggaran yang dilakukan. Hasil penilaian dan objektivitas dari pengamat terhadap pengukuran kinerja karyawan tersebutlah yang dapat memengaruhi reward atau pun punishment yang mungkin Anda dapatkan.
Itulah beberapa tips dalam implementasi performance management system yang dapat Anda terapkan dalam perusahaan.
Dengan implementasi yang tepat, maka sumber daya manusia dalam perusahaan dapat terkelola dengan baik sehingga perusahaan memiliki performa dan produktivitas yang lebih baik.
Hal ini akan berdampak baik bagi perusahaan terutama dalam memiliki keunggulan kompetitif untuk menghadapi persaingan bisnis saat ini.
Apabila sebuah perusahaan memiliki sumber daya manusia dengan performa yang baik maka bukan hal mustahil untuk sebuah perusahaan agar dapat berkembang lebih optimal.
Bahkan operasional perusahaan pun dapat berjalan lebih efektif dan efisien dimana dapat dengan mudah menjadi perusahaan yang terus bergerak ke arah kemajuan dalam jangka panjang.
Dengan kata lain, adanya good performance management system ini dapat menjadi stimulus dalam meningkatkan produktivitas suatu perusahaan secara berkepanjangan. Demikianlah artikel mengenai performance management system, semoga dapat menjadi pertimbangan bagi Anda sebelum melakukan pengelolaan sumber daya manusia agar operasional perusahaan dapat berjalan lebih optimal.
DAFTAR ISI :
