Mendeteksi Kebocoran Memori Pada Windows 10 (Memory Leak)

teknovidia.comKebocoran Memori Pada Windows 10 – Masalah yang biasa ditemui di Windows 10 ialah kebocoran memori atau juga memiliki sebutan memory leak. Problem seperti ini tidak jarang diabaikan oleh banyak sekali orang yang bahkan sampai tak sadar jika terdpat kebocoran memori di perangkat laptopnya atau komputernya.

Hal seperti ini bisa saja terjadi dikarenakan memori teralokasikan untuk banyak sekali pekerjaan atau tugas, tetapi memori yang telah didistribusikan tak di bebaskan ketika tugas sudah rampung.

Membahas masalah pada Windows 10 ini penting sekali. Dari tulisan pendek yang ada diatas bisa kita berkesimpulan jika manajemen memori yang ada di komputer ialah memberikan atau sediakan alokasi memori untuk aplikasi yang hendak dipakai dan pembebasan memori sesudah aplikasi tak dipakai lagi.

Akan tetapi bagaimana jika memori tak bisa dikembalikan ke ukuran aslinya? Sekarang kita dapat menyebutnya kebocoran memori atau memory leak. Kebocoran memori dapat melahap aplikasi apa saja yang memakai bahasa pemgrograman apa saja.

Secara umum, bahasa pemrograman yang dekat dengan bahasa rakitan cenderung rentan terhadap kebocoran memori.

Apa itu Kebocoran Memori atau Memory Leak?

Memory leak atau kebocoran memori ialah tidak mampunya aplikasi dalam mengosongkan memori yang digunakannya. Ngomong-ngomong soal memori, sudah jelas yang ada dipikiran kita ialah RAM. Out Of Memory dapat terjadi ketika sebuah aplikasi secara terus-terusan memakai memori lalu tak melepaskannya sesudah tak dipakai.

Kebocoran memori atau memory leak, dikutip dari Wikipedia, merupakan suatu keadaan pada suatu program dimana sistem operasi mengalokasikan sebagian memori untuk program itu sendiri, tetapi tak dikembalikkan ke sistem operasi lagi.

Cara Mendeteksi Kebocoran Memori Pada Windows 10

Cara termudah untuk lakukan pendeteksian kebocoran memori bisa jadi ialah dengan temukan kebocoran memori itu sendiri. Akan tetapi, ini juga cara paling buruk untuk temukan kebocorannya ada dimana. Sebelum melakukan hal ini, periksa apa sistem anda lebih lemot dari umumnya.

Cara lain untuk lakukan pendeteksian kebocoran memori ialah dengan memakai smart logging. Sebagai pengembang perangkat lunak, kadang juga kode yang buruk tidak akan sebabkan terjadinya kebocoran memori, tetapi akan sebabkan kesalahan saat digunakan.

Seorang pengguna mungkin telah mengupload file yang besar sekali untuk mencoba mengakses server Anda. Memuat file kamu kedalam memori, sudah jelas saja, akan memakan semua memori aplikasi.

Cara Mencegah Kebocoran Memori pada Windows 10

Banyak sekali bahasa pemrograman yang sudah terkenal sekarang ini yagn sediakan fitur untuk memberikan bantuan untuk para pengembang dalam mengelola memori dengan cara otomatis. Mereka telah terapkan sistem yang disebut Pengumpul Sampah untuk dalam rangka bebaskan memori yang sudah tidak dipakai lagi oleh aplikasi.

Hal lain yang tak kalah pentingnya yang dapat Anda terapkan untuk lakukan pencegahan kebocoran memori ialah hapus kode sumber yang tak diperlukan terhadap aplikasi Anda. Nyaris semua bahasa pemrograman memberikan dan sediakan sumber daya yang tak dapat dilepaskan secara otomatis karena wajib dihapus dengan cara manual.

Pemantauan kebiasaan

Kamu wajib mengamati pemakaian RAM yang tidak biasa oleh masing-masing aplikasi dan program. Kamu bisa tekan tombol CTRL+SHIFT+ESC agar bisa masuk ke Windows Task Manager dan tambahkan bidang seperti pegangan, objek pengguna, objek GDI, dll.

Dengan cara diatas akan sangat gampang untuk pantau pemakaian sumber daya.

Alat Microsoft untuk mendiagnosis kebocoran memori

Alat yang berbeda dalam diagnosis kebocoran memori untuk mode pendistribusian yang berbeda.

  • Aplikasi Verifier mendiagnosis tumpukan kebocoran.
  • UMDH (komponen Alat Debugging Windows) memantau tumpukan alokasi memori untuk melacak kebocoran dalam proses individual.
  • Trace Capture untuk analisis pemakaian RAM secara keseluruhan.
  • Xperf juga lakukan pelacakan pola alokasi heap.
  • Debug CRT Debug tak cuman lakukan pelacakan distribusi kebocoran itu saja, tetapi juga menggunakan cara kode untuk mengurangi terjadinya kebocoran.
  • Memory Memory Leak Detector untuk temukan bocornya memori didalam kode Anda.

Kiat untuk digunakan

  • Ia menggunakan kernel HANDLE dan smart pointer yang lain untuk sumber daya Win32 dan distribusi stack.
  • Mengimpor kelas manajemen sumber daya secara otomatis untuk distribusi kernel dari pustaka ATL. Auto_ptr standar C++ mengalokasikan tugas.
  • Enkapsulasi pointer antarmuka COM sebagai “pointer cerdas” menggunakan _com_ptr_t atau _bstr_t atau _variant_t.
  • Pemantauan kode .NET Anda untuk pemakaian memori yang tak biasa.
  • menghindari beberapa jalan keluar ke suatu fungsi sehingga variabel pada mayoritas blok di akhir fungsi dapat dibatalkan alokasinya.
  • Cuman pakai pengecualian default sesudah membatalkan alokasi semua blok _finly. Untuk gunakan pengecualian C++, bungkuslah semua tumpukan serta tetapkan tugas ke smart pointer.
  • Selalu panggil fungsi PropVariantClear sebelum menginisialisasi ulang atau membuang objek PROPVARIANT.

Berikut penjelasan bagaimana mendeteksi dan mencegah terjadinya Kebocoran Memori Pada Windows 10, atau memory leak, dan lakukan pendeteksian serta cegah supaya tidak terjadi lagi. Apa pendapat Anda tentang artikel di atas? Apakah ini cukup untuk mengatasi masalah kebocoran memori?

Kalau Anda merasa artikel ini memiliki manfaat, silakan berikan pendapat Anda pada kolom komentar. Terima kasih telah mengunjungi Teknohow. Tunggu artikel yang tak kalah menarik yang lainnya seputar teknologi cuman di Teknohow.

Leave a Comment